Rupiah Naik Tipis jadi Rp15.565/Dolar AS
Jakarta, Nilai tukar rupiah menguat tipis 0,08 persen (12 poin) terhadap dolar AS dalam penutupan perdagangan hari ini, Senin (14/10/2024). Nilai tukar rupiah tercatat menjadi Rp15.565 per dolar AS.
“Pelaku pasar masih menunggu lebih banyak isyarat kebijakan suku bunga dari para pejabat The Fed. Bank sentral Amerika Serikat itu diperkirakan hanya memangkas suku bunga 25 basis poin di bulan November mendatang,” kata Analis Pasar Uang, Ibrahim Assuaibi, Senin (14/10/2024).
Pelaku pasar juga menantikan kepastian stimulus lanjutan di Tiongkok. Kementerian Keuangan negeri itu memberikan sinyal itu dalam pengarahan akhir pekan kemarin.
“Pemerintah Tiongkok disebutkan berencana memberikan dukungan fiskal. Diantaranya dengan lebih banyak menerbitkan utang dan pemberian bantuan untuk pemerintah provinsi,” ucap Ibrahim.
Namun pemerintah Tiongkok tidak merinci ruang lingkup dan kapan waktunya akan menggulirkan stimulus itu. Sehingga meredam optimisme pasar yang semula antusias dengan digulirkannya stimulus pertama di bulan September.
Ibrahim juga menyebut sejumlah sentimen dari dalam negeri yang mempengaruhi penguatan rupiah hari ini. Salah satunya rilis Bank Dunia terkait proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Bank Dunia meramalkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 dan 2025 cenderung stabil di atas 5 persen. Laporan Badan Pusat Statistik menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di dua kuartal di kisaran 5 persen,” ujar Ibrahim.
Pada kuartal I-2024 perekonomian Indonesia tumbuh 5,11 persen. Sedangkan di kuartal II-2024, perekonomian tumbuh 5,05 persen.
Sementara Bank Indonesia hari ini merilis posisi Utang Luar Negeri Indonesia yang tumbuh 7,3 persen secara tahunan. Sehingga ULN Indonesia pada Agustus 2024 sebesar USD425,1 miliar atau sekitar Rp6.589 triliun.
Sumber : RRI.co.id
Tinggalkan Balasan
